Jombang.
Koramil 0814/10 Mojoagung Kodim 0814 Jombang dan Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang sedang menangani banjir yang melanda sejumlah
kecamatan di sini dengan ketinggian air sampai lebih dari dada orang dewasa, Rabu
(20/12/2017).
"
Warga harus kami evakuasi karena ketinggian banjir ada yang hingga dua meter.
Proses evakuasi sudah tadi malam, dan sampai pagi ini warga masih ada yang di
tempat pengungsian," kata Gunadi Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan
BPBD Kabupaten Jombang, Hujan terus menerus di sekitar Jombang sejak Selasa
sore sampai malam kemarin telah memicu banjir di Kecamatan Jombang, Bareng, Mojowarno,
Mojoagung dan Sumobito.
Di
Kecamatan Mojoagung, air banjir bahkan sampai setinggi 2 meter sehingga warga
daerah ini diungsikan sejak Selasa malam ke Balai Desa Kademangan dan RPH
Mojoagung. Sebanyak 405 orang telah mengungsi, namun berkurang drastis Rabu
pagi ini menjadi hanya 24 orang. Kebanyakan warga kembali ke rumah untuk memastikan
kondisi rumah mereka.
BPBD,
kata Gunadai, telah membuat tenda dan dapur umum yang akan memasak untuk
keperluan sekitar 400 lebih KK. " Kami suplai bahan pokoknya, nanti bisa
dimasak," katanya seraya mengatakan relawan dan Personil Kodim 0814
Jombang turut aktif dalam evakuasi ini.
Daerah
ini menjadi langganan terkena banjir akibat hujan deras, sampai-sampai tahun
ini sudah enam kali banjir menerjang kawasan ini. Namun, warga enggan pindah ke
tempat lain karena tak mau meninggalkan tempat kelahirannya. " Kalau soal
pindah, mungkin karena tempat kelahiran awalnya di sana, mereka bertahan.
Bahkan, (saat banjir) tahun lalu atap hingga tidak kelihatan, mereka
bertahan," kata Gunadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar