Jombang. Banjir
kembali menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis
(22/2/2018) dinihari. Akibatnya ribuan rumah warga tergenang air. Tak
hanya di Desa Selorejo, Kecamatan Mojowarno, banjir juga menerjang Desa
Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Bahkan di lokasi ini,
banjir yang disebabkan luapan Kali Gunting dan Kali Pancir itu sangat parah.
Di Desa Kademangan, ketinggian air di
jalan bahkan mencapai 2 meter. Sejumlah warga pun langsung mengamankan
barang-barang berharganya. Bahkan ada beberapa yang memilih mengungsi ke tempat
saudara. Sementara
itu, ada sembilan desa di empat kecamatan di Kabupaten Jombang yang terendam
banjir. Yakni di Desa Kauman, Kecamatan Ngoro. Kemudian di Desa Selorejo,
Kedawong, Kayen, Catak Gayam, Mojojer dan Mojoroto di Kecamatan Mojowarno.
Untuk
mengetahui secara langsung kondisi banjir yang melanda di wilayah Kecamatan
Mojoagung kamis pagi, 22 Pebruari 2018, Komandan Kodim 0814 Jombang Letnan
Kolonel Arm Beny Sutrisno bersama Danramil 0814/10 Mojoagung Kapten Chb Sugeng
serta personil BPBD Kabupaten Jombang terjun langsung meninjau kelokasi banjir
dengan menaiki perahu karet yang di sediakan oleh BPBD Jombang.
Dalam kesempatan tersebut Dandim Letkol Arm Beny Sutrisno mengatakan bahwa
setelah mendapatkan informasi adanya banjir, pihaknya langsung berkoordinasi
dengan instansi terkait, serta menerjunkan pasukan on call dan Babinsa untuk
segera membantu warga yang terkena banjir. Dandim menambahkan, tidak hanya
membantu, pihaknya juga mendata dan menganjurkan warga untuk mengungsi ke posko
yang sudah di tetapkan serta menginstruksikan kepada jajarannya dan petugas
posko banjir untuk siaga selama 24 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar