By : Jmg
Jombang.
Ratusan pasukan gabungan dari unsure TNI dan Polri ikuti apel Operasi
Ramadniyaa 2017, di alun-alun Kabupaten Jombang. Sebanyak 921 pasukan gabungan
tersebut sengaja disiagakan untuk persiapan pengamanan hari raya Idul fitri.
Hadir dalam apel tersebut forum pimpinan daerah (Forpimda) Kabupaten Jombang
yakni, Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto, Dandim 0814 Jombang Letkol (Arh)
M.Fatkurahman, Komandan Sat Radar 222 Kabuh serta sejumlah kepala SKPD
Pemerintah Kabupaten Jombang. Upacara ini langsung dipimpin Bupati
Jombang, Nyono Suharli Wihandoko selaku inspektur upacara apel tersebut.
Bahkan
sejumlah armada dan perlengkapan yang akan digunakan selama operasi ramadniyah
2017 juga turut disiagakan di alun – alun Jombang, mulai dari kendaraan roda
empat dan sejumlah motor trail yang digunakan untuk patroli.
“ Tujuan
utama dari operasi ini adalah sesuai dengan perintah Kapolri yakni penurunan
angka kecelakan lalu lintas dari tahun sebelumnya serta mencegah tindak
kriminalitas terutama dari aksi pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan
pemberatan, serta pencurian kendaraan bermotor,” Ujar Nyono Suharli selaku
Bupati Jombang usai apel pasukan.(19/06/2017)
Masih
menurut penjelasan Nyono, penempatan para personil tersebut selanjutanya akan
disebar di sejumlah posko pelayanan dan pantauan yang tersebar disejumlah titik
di Kabupaten Jombang.
Sementara itu Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto merinci bahwa ada
921 personil yang merupakan gabungan 700 personil Polri dan 221 personil TNI
yang nantinya akan bertugas selama 16 hari, dalam operasi ramadniya
2017.”Mereka juga akan ditempatkan disejumlah titik yang dinilai dengan tingkat
kerawanan tinggi, mulai dari Kemacetan hingga kejahatan,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar