Rabu, Maret 01, 2017

Danramil 0814-17 Wonosalam Perintahkan Anggota Membuka Jalan Yang Tertimbun Longsor

By : Jmg
Jombang. Ruas jalan penghubung antara Desa Carangwulung dengan Desa Pangklungan Kecamatan Wonosalam, terputus akibat longsor, Selasa (28 Februari 2017). Titik longsor memutus total arus jalan kendaraan di ruas jalan yang digunakan masyarakat untuk jalan penghubung antar Desa tersebut, terjadi sekitar pukul 21.00
Sepanjang lebih kurang 50 meter bagian ruas jalan tersebut tertimbun material longsor dari tebing berkemiringan sekitar 45 derajat. Ketinggian bidang longsor pada tebing tersebutdi perkirakan mencapai 15 meter.
" Longsor yang mengubur sebagian jalan, ini terjadi di karenakan terjadinya hujan yg intensitasnya tinggi di daerah Carangwulung dan sekitarnya," kata Kapten Chb Samsul selaku Danramil 0814/17 Wonosalam yang mengerahkan anggotanya ikut bergotong-royong bersama sejumlah masyarakat.
Material longsor berupa tanah berbaur batu dan batang pohon dari tebing tersebut, teramati mengubur sebagian alur jalan tersebut dengan ketinggian timbunan rata-rata sekitar 2 meter. Namun, masih beruntung longsor tersebut tidak sampai menelan korban jiwa. Menyikapi itu, pemerintah Desa setempat beserta unsur 3 pilar, Rabu (1 Maret 2017) pagi segera mengerahkan masyarakat sekitar bergotong-royong mengeruk material longsor.
Kecamatan Wonosalam memang daerah pegunungan yang ikut dalam kawasan lereng gunung Anjasmara ketika musim penghujan daerah ini rawan terjadi bencana alam khususnya longsor kepada para pengemudi kendaraan atau yang melewati agar selalu waspada jika melintasi areal jalan tersebut,  terutama pada saat atau setelah hujan.
Warga bersama personil Koramil 0814/17 Wonosalam, Polsek Wonosalam, Perhutani terlihat bergotong-royong membuka akses jalan agar bisa terhubung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar