Jombang. Salah satu item
paling penting dalam seleksi calon Paskibraka, adalah masalah tes kesehatan. Untuk
menghindari kejadian yang tidak diinginkan dan untuk menyajikan paskibraka yang
terbaik karena kegiatan ini memerlukan fisik yang extra, Panitia Paskibraka
Kab. Jombang 2017 berkerja sama dengan Poskes 05.10.10 Kodim 0814 Jombang
mengadakan tes kesehatan. Proses seleksi masih dilakukan untuk memilih calon
Paskibra yang akan bertugas sebagai Pasukan Pengibar Bendera di alun-alun Kab.
Jombang pada 17 Agustus 2017.
Di hari kedua, 200 calon
anggota Paskibra sudah berkumpul di halaman Poskes Kodim Jombang sejak pukul
08.00 pagi untuk mengikuti tes kesehatan yang meliputi pemeriksaan morfo, tes
mata, tes buta warna, pengecekan tinggi dan berat badan, serta mengecek
kesehatan gigi.
Kepala Poskes 05.10.10
Kodim 0814 Jombang Pelda Khoirul sekaligus ketua tim medis seleksi paskibra,
tujuan dari pemeriksaan kesehatan anggota tubuh ini untuk menjamin kesiapan
mereka untuk bertugas sebagai Pasukan Pengibar Bendera pada HUT RI tahun 2017
ini.
" Berdasarkan Rapat
koordinasi dengan Kadispora Kab. Jombang, Poskes Kodim Jombang ditunjuk ikut
serta dalam pemeriksaan calon paskibra pada tahun ini, Namun medis ini
hanya sebagian saja, yang mana tentunya ada tes psikologisnya juga dan militer.
Nanti hasilnya akan digabung. Akan dirapatkan untuk mengambil keputusan, siapa
saja yang akan mewakili sekolahan-sekolahan masing yang ada di Kab.
Jombang ", ujar Pelda Khoirul.
Diharapkan tidak ada calon
anggota Paskibraka yang mengalami disfungsi pendengaran, penglihatan, dan
postur tubuh, sehingga memenuhi semua ketentuan yang berlaku guna menghasilkan
anak-anak yang berkualitas.
" Postur tubuh harus
optimal. Begitu juga berat badannya, Selain itu, level bahu kanan dan kiri
harus sama, panggul sama, tulang belakang tengah harus lurus, dan lutut juga
harus stabil serta tidak ada kelainan," sambung Kaposkes.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar